[REVIEW] NOVEL – OPERATION : BREAK THE CASSANOVA’S HEART
Penulis : Aly Almario
Penerjemah : Airien Kusumawardani
Penyunting : K. P. Januwarsi
Proofreader : Titish A. K.
Design
Cover : Saiful Rohman
Penerbit : Haru
Cetakan : Pertama, Oktober 2015
Halaman : 224 hal
Harga :
Rp. 57.000,00*
10 tugas
yang harus diselesaikan
1. Buat dia
menyadari kehadiranmu
2. Buat dirimu
menonjol dari cewek-cewek lain
3. Dapatkan ajakan
berkencan
4. Jadikan kencan
tersebut berkesan
5. Buat dia
menggagapmu serius
6. Pastika dia
hanya berkencan denganmu
7. Buat dia
mengajakmu menemui orang tuanya
8. Buat dia
menciummu, ciuman yang tulus
9. Jadilah pacar
terbaik yang ia miliki
10.
Langkah terakhir: HANCURKAN HATINYA
Di dalam
oermainan bernama ‘Cinta’, yang kalah adalah pertama jatuh cinta.
Ehem ehem,
sebelum ke review, cerita dulu ya dapat novel Philipina yang pertama kali saya baca.
Jadi waktu itu, Penerbit Haru mengadakan giveaway bareng mbak Atria di blognya
dan jeng –jeng, saya menang. Dapatlah novel yang populer di wattpad ini dengan
gratis tis tis ( tapi modal kuota juga sih).
Naomi Perez
(tiba-tiba langsung keingat Julia Perez) terpaksa menandangi kontrak dari KPSC (Koalisi Pembenci Stephen Cruz) yang
berisi misi untuk menghancurkan hati sang cassanova, Stephen Cruz. Alasannya karena
Stephen telah membuat patah hati sahabat dekatnya, Kryzel. Namun yang paling
membuatnya marah adalah ketika Stephen mencuri ciuman pertama Naomi.
Naomi pun
mempelajari satu persatu tugas yang harus diselesaikan. Sepuluh misi yang pada
awalnya membuat Naomi bersemangat tapi pada akhirnya dia menyadari sesungguhnya
ia telah jatuh cinta pada Stephen yang begitu hangat. Di saat yang bersamaan
Drew, lelaki yang ia suka dari dulu menyatakan perasaan kepadanya. Ketika Naomi
harus memilih ia sudah terlambat. Stephen menyadari bahawa ia hanya sebagai
bidak dalam permainan Naomi. Percintaan keduanya pun kandas. Terlebih lagi ada
sebuah rahasia besar kenapa Stepehn menjadi begitu playboy dan tokoh yang tak
terduga muncul di bab-bab akhir. Penasaran kan?
Membaca novel
ini berasa romance banget. Secara emang
tema yang diangkat tidak jauh-jauh beda dengan novel yang ada di Indonesia. Ceritanya
pun nyaris sama dengan film maupun novel lain yang sejenis. Tapi mungkin
keunggulan novel karya Aly Almaro ini terletak di twist bagian akhirnya. Hemmm. Greget. Eh, tapi karena ini novel
tergolong dewasa jadi ada beberapa adegan yang mesti disensor ya. Termasuk saya
sih, hehe. But, saya cukup terhibur
dengan konflik umum yang ada.
Saat kau mencintai seseorang, kau mencintainya begitu saja. Hanya itu
yang penting, kan? (Hal 116)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar